Ledakan Petasan di Bantul: Empat Santri Terluka, Polisi Lakukan Penyelidikan

0
80
Petugas kepolisian melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian. (dok.polres bantul)

Sebuah ledakan petasan terjadi di halaman asrama Ar-Abror Yayasan Al-Bashiroh, Ponpes Hamalatul Quran di Dusun Patihan, Gadingsari, Sanden, Bantul, pada hari Selasa (18/6/2024) sekitar pukul 16.45 WIB. Ledakan tersebut mengakibatkan empat santri mengalami luka-luka.

Menurut keterangan AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, Kasi Humas Polres Bantul, keempat korban adalah AHK (15) asal Kretek, Bantul, mengalami luka sobek pada kaki kanan. MHA (15) asal Pasuruan, Jawa Timur, mengalami luka sobek pada kaki kanan.

Selanjutnya, FA (13) asal Gembong, Pati, Jawa Tengah, mengalami luka bakar pada rambut dan muka. DARK (14) asal Riau, mengalami luka pada tangan sebelah kanan dan luka sobek pada wajah sekitar mata kanan.

“Kejadian bermula ketika FA (13) menemukan petasan di jalan dan membawanya ke lokasi kejadian bersama AHK (15). Petasan tersebut kemudian dinyalakan oleh DARK (14) menggunakan api dari kertas, yang menyebabkan ledakan,” jelasnya Rabu (19/6/2024).

Keempat korban segera dilarikan ke RSUD Saras Adyatma Bambanglipuro untuk mendapatkan perawatan medis. Sterilisasi area kejadian dilakukan oleh Gegana Sat Brimob Polda DIY untuk memeriksa lokasi dan sekitarnya.

“Polres Bantul masih mendalami dan menyelidiki kasus ledakan ini. Kami sedang memeriksa para saksi dan berkoordinasi dengan Gegana untuk memastikan penyebab pasti ledakan,” tambahnya.

Satu dari keempat korban, DARK (14), dirujuk ke RS Sarjito pada pukul 22.00 WIB untuk perawatan lebih lanjut. Sementara itu, AHK (15) telah pulang ke rumah, sedangkan MHA (15) dan FA (13) telah kembali ke pondok pesantren.

Kontributor: Zukhronnee Muhammad

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here