Dalam rangka memperingati Milad SMA Muhammadiyah 2 yang ke-73, berbagai rangkaian acara telah digelar dengan semangat kebersamaan dan komitmen untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan kemajuan sekolah.
Salah satu kegiatan unggulan adalah khitan massal untuk 73 anak bekerja sama dengan PKU Muhammadiyah dan RS Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Acara tersebut diikuti masyarakat sekitar, dari anak usia kurang dari 2 tahun hingga siswa kelas 1 SMP. SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta senantiasa bersinergi untuk menebar kebermanfaatan bagi masyarakat melalui acara khitanan massal ini.
Kepala SMA Muhammadiyah 2, Drs H Slamet Purwo, mengungkapkan bahwa selain khitan massal, sekolah ini juga aktif dalam kegiatan bakti sosial. Mereka berhasil menanam 200 pohon bakau di hutan mangrove kapanewon Kretek.
“Ini bukan hanya tindakan ekologis, tetapi juga strategis, karena pohon bakau memiliki kemampuan luar biasa dalam mencegah abrasi dan melindungi tanah dari pengaruh garam laut. Hasil dari penanaman pohon bakau ini telah membuat tanah menjadi subur dan terbebas dari pengaruh garam laut,” kata dia saat ditemui pada Senin (2/10/2023) di sekolah setempat.
Selain berfokus pada keberlanjutan lingkungan, sekolah ini juga aktif dalam program “merdeka belajar.” Pihaknya membagi bibit tanaman kepada kelompok wanita tani (KWT) Dusun Gegunung, termasuk jambu Kristal dan varietas lain yang belum ada di daerah tersebut.
Puncak acara milad mereka adalah Pawai Kreatif yang melibatkan 27 kelas, mengenakan pakaian tradisional dari berbagai daerah Indonesia, mulai dari Jogja hingga Papua. Pawai ini juga menjadi bagian dari peringatan hari ulang tahun kota Jogja yang ke-267.
Puncak acara milad dan “Rising Up” SMA Muhammadiyah 2 akan di, termasuk Woro Widyowati. Pengajian untuk orang tua, guru, dan tenaga pendidik juga diundang, dengan harapan kehadiran ketua pimpinan wilayah Muhammadiyah Ikhwan Ahada. Tak hanya itu, sekolah ini juga mengadakan seminar pendidikan yang dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian dan rektor UMY.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas SMA Muha, Fatma Taufiyanti, menegaskan bahwa kegiatan ini memiliki makna yang sangat besar. Mereka ingin menunjukkan betapa banyak hal positif yang bisa dicapai ketika bersatu dalam mengadakan kegiatan ini.
Tak hanya berfokus pada bakti sosial, SMA Muhammadiyah 2 juga memberikan apresiasi kepada siswa yang berhasil meraih prestasi tingkat sekolah, daerah maupun nasional dalam berbagai bidang.
Beberapa waktu lalu meraih perunggu di O2SN, pencak silat, dan sedang menjalani seleksi untuk kompetisi Taekwondo.
SMA Muha dikenal sebagai sekolah yang mendukung penuh talenta siswa. Pihaknya mencari siswa-siswa berbakat sejak SMP. Prestasi mereka telah dikenal sejak wawancara awal.
“Bahkan beberapa siswa berprestasi sudah mendapatkan tawaran beasiswa kuliah dari berbagai universitas swasta,” kata dia.
SMA Muhammadiyah 2 (Muha) terus memberikan inspirasi dan kontribusi positif dalam pendidikan serta lingkungan mereka. Perayaan Milad ke-73 ini menjadi bukti nyata komitmen mereka untuk mencetak generasi unggul dan berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan.
Kontributor: Zukhronee Muhammad
