Seekor buaya yang sempat dipergoki warga sedang berjemur di pinggir Sungai Oya kawasan Wanagama, Gunungkidul, akhirnya berhasil dievakuasi petugas.
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jogja Lukito Awang Nistyantara mengatakan buaya tersebut merupakan buaya muara yang kabur dari tempat karantina.
Dari koordinasi gabungan dan penyisiran dengan Polsek Playen, RKW Playen, Keeper SFF Bunder, SAR Gading dan relawan Manahati.
“Hasilnya sekitar pukul 09.00 WIB, buaya kembali terpantau berjemur di pinggir Sungai Oya,” kata Lukito melalui keterangan tertulis, Senin (3/4/2023).
Selanjutnya, keeper Stasiun Flora Fauna (SFF) Bunder bersama petugas Polsek Playen berusaha mengevakuasi buaya itu.
“Caranya dengan memancing satwa melata itu menggunakan daging ayam,” kata Lukito.
“Akhirnya tim BKSDA bersama Polsek Playen dan Relawan Info Cegatan Gunungkidul (ICG) berhasil menangkap dan mengevakuasi buaya pada pukul 11.20 WIB. Lokasi penangkapannya tidak jauh dari perjumpaan buaya kemarin,” jelasnya.
Lukito menjelaskan, pada Rabu (23/3) sekitar pukul 20.00 WIB ada seekor buaya muara yang hilang dari kandang karantina. Hal itu baru disadari petugas SFF Bunder pada Kamis (24/3) pagi saat memberi makan satwa.
“Penyebab buaya hilang diduga karena curah hujan yang tinggi sehingga air di kandang karantina meluap,” kata Lukito.
Stasiun Flora Fauna Bunder merupakan tempat transit satwa dan rehabilitasi satwa hasil serahan masyarakat maupun sitaan.
“Kami akan menata dan menyempurnakan kandang karantina,” tutupnya.
Kontributor: Zukhronee Muhammad