Obat gangguan ginjal akut progresif atipikal atau Acute Kidney Injuries (AKI) asal Singapura akan segera didatangkan. Kedatangan Obat Fomepizole ini akan dipercepat dan diberikan secara gratis.
Daerah Istimewa Yogyakarta pun dipastikan telah siap untuk menerima distribusi obat tersebut. Terlebih Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan obat tersebut akan disalurkan ke 34 provinsi di Indonesia.
Rumah sakit rujukan untuk penyakit gangguan ginjal akut di DIY sudah mendata jumlah kebutuhan tersebut. Selanjutnya data-data dari RS Rujukan tersebut disampaikan ke pusat.
“Nanti berdasarkan kebutuhan RS. Kalau kita kan [Rs Rujukannya] RS Sardjito jadi RS harus menyampaikan ke kita dulu kebutuhannya lalu baru kita sampaikan kementerian berapa kita butuhnya,” jelas Pembajun Setyaningastutie Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY, kepada wartawan Rabu (26/10/2022).
Sampai saat ini sesuai statemen Menteri Kesehatan akan ada obat untuk gangguan ginjal akut tersebut. Belum ada info kapan obat tersebut siap dan segera didisbrusikan ke daerah.
Pembajun melanjutkan, nantinya obat tersebut akan langsung didistribusikan ke RS rujukan tanpa disimpan terlebih dahulu di gudang farmasi milik Dinkes DIY.
Hingga saat ini tercatat ada 12 anak di DIY terkena penyakit gagal ginjal akut, enam pasien di antaranya dinyatakan meninggal dunia. Selain itu empat pasien sudah dinyatakan sembuh dan dua sisanya masih menjalani perawatan di RSUP Dr Sardjito.
Kontributor: Zukhronnee Muhammad
