Aksi kekerasan jalanan yang menyebabkan tangan AYS terluka akibat sayatan pisau cutter sempat ramai di media sosial beberapa waktu lalu. Terlebih kejadian tersebut dikatakan AYS tepat terjadi di depan Taman Pintar yang tidak jauh dari Titik Nol Kilometer, Yogyakarta.
Kejadian viral tersebut ternyata tidak sesuai dengan sebenarnya. Faktanya AYS melukai tangannya sendiri dengan pisau cutter lalu mengunggahnya ke media sosial dan diunggah ulang oleh beberapa akun lain.
AYS tak hanya membuat informasi palsu yang disebar di media sosial, tetapi juga membuat laporan palsu ke Polresta Jogja. Pada Sabtu (27/5/2023), AYS bikin laporan atas kejadian yang sebenarnya tidak terjadi.
Wakasatreskrim Polresta Jogja, AKP Kusnaryanto menjelaskan pihaknya telah memeriksa berbagai bukti seperti laporan AYS, tanda bukti laporan AYS, rekaman CCTV, hingga pisau cutter yang diduga digunakan AYS sendiri untuk melukai lengan lalu mendatangi teman-temannya.
“Penyelidikan dan penyidikan hasilnya ternyata ditemukan fakta kesesuaian alat bukti laporan tersebut tidak benar. Beberapa kerabat AYS masih dalam penyelidikan, beberapa saksi belum bisa memberikan keterangan karena berada di luar Jogja,” katanya, Senin (29/5/2023) sore.
“Motif laporan palsu AYS masih terus digali. Motif perbuatan pelaku belum dapat disimpulkan, tapi saat kejadian itu pelaku mengkonsumsi minuman keras,” jelasnya.
Laporan palsu yang dilakukan AYS dengan mengaku sebagai korban klitih ini disangkakan dengan Pasal 14 ayat 1 UU No 1/1946 subsider Pasal 14 ayat 2. “Kami juga sangkakan dengan pasal 242 KUHP subsider pasal 220 KUHP,” ucap Kusnaryanto.
Kontributor: Zukhronee Muhammad
