Kader Muda Gerindra DIY Apresiasi Penganugerahan Pahlawan Nasional untuk Soeharto dan Gus Dur

0
4
Kader Muda Gerindra Daerah Istimewa Yogyakarta. (istimewa)

Kader muda Partai Gerindra Daerah Istimewa Yogyakarta menyambut positif keputusan Presiden Prabowo Subianto yang menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada Presiden ke-2 RI Jenderal (Purn.) H.M. Soeharto dan Presiden ke-4 RI KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Mereka menilai kedua tokoh tersebut mewakili dua fase emas perjalanan bangsa: masa pembangunan dan masa pembaruan demokrasi.

“Pak Harto dan Gus Dur adalah dua figur besar dengan pengabdian tulus kepada rakyat. Keduanya mewariskan nilai penting bagi bangsa, dari ketahanan ekonomi hingga penghormatan terhadap kemanusiaan,” ujar kader muda Gerindra DIY, Ahmad Makarim Pramudita, di Yogyakarta, Senin (10/11/2025).

Menurut Pram, keputusan Presiden Prabowo tidak hanya bentuk penghormatan terhadap masa lalu, tetapi juga langkah memperkuat semangat persatuan nasional. Ia menilai, Soeharto dan Gus Dur memiliki kontribusi berbeda namun saling melengkapi dalam membangun bangsa.

“Pak Harto mewariskan stabilitas dan fondasi ekonomi yang kokoh, sementara Gus Dur menanamkan nilai keberanian moral dan penghormatan terhadap kemanusiaan. Dua-duanya berjuang dengan cara berbeda namun tujuannya sama: pengabdian kepada Indonesia,” katanya.

Pram menambahkan, Soeharto dikenal membawa kemajuan besar melalui program swasembada pangan, pembangunan infrastruktur, dan stabilitas nasional. Sementara Gus Dur dikenang karena memperjuangkan kebebasan sipil, demokrasi, serta penghormatan terhadap keberagaman.

“Pengakuan ini menjadi momentum bagi bangsa untuk belajar dari dua fase sejarah yang sama-sama berharga. Ini bukan soal masa lalu, tapi soal memperkuat semangat persaudaraan lintas generasi,” ujarnya.

Ia menilai keputusan Presiden Prabowo merupakan simbol rekonsiliasi nasional dan penghargaan terhadap nilai-nilai kebangsaan.

“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati para pendahulunya,” tegas Pram.

Sebagaimana diketahui, Presiden Prabowo Subianto menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada sepuluh tokoh di Istana Negara, Jakarta, Senin (10/11/2025). Di antaranya adalah Soeharto dan Abdurrahman Wahid. (*)