Grand Maerakaca merupakan salah satu destinasi wisata yang dikelola oleh PT PRPP Jawa Tengah. Lokasinya berada di Jalan Puri Anjasmoro, Tawangsari, Semarang, yang berjarak sekitar 1 km dari Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang. Grand Maerakaca sebagai salah satu produk dari PT PRPP Jawa Tengah menggambarkan Jawa Tengah secara geografis dan budaya. Taman yang berbentuk pulau Jawa Tengah mini ini memiliki anjungan-anjungan yang merupakan representasi dari 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah. Beberapa anjungan juga memiliki berbagai informasi mengenai kesenian, hasil bumi, kerajinan tangan, dan pariwisata, termasuk beberapa miniatur ikon kota, di antaranya seperti candi, benteng, dan menara.
PT PRPP Jawa Tengah merupakan BUMD milik pemerintah Provinsi Jawa Tengah, dimana masing – masing kabupaten/kota memiliki saham di perusahaan ini. Pada tahun 2020, kawasan PRPP yang biasa menjadi lokasi kegiatan Jateng Fair akan berubah menjadi sebuah convention center yang dapat dipakai berbagai macam kegiatan dengan daya tampung yang cukup besar.
Di bagian utara taman yang berbentuk pulau Jawa Tengah ini terdapat wilayah perairan yang disebut dengan miniatur Pulau Jawa. Para pengunjung biasa menyusuri miniatur Laut Jawa menggunakan beberapa wahana permainan air seperti sampan, becak air, maupun perahu berkapasitas kurang lebih 20 orang. Di perairan Jepara juga terdapat Kepulauan Karimunjawa yang ditumbuhi tanaman mengrove yang difungsikan sebagai area Trekking Mangrove. Selain itu, pengunjung juga dapat mengitari pulau Jawa Tengah dengan menyewa sepeda yang telah disediakan.
Terdapat tiga area yang cukup luas di Taman Mini Jawa Tengah ini, yaitu Plaza Surakarta, Plaza Semarang, dan Plaza Banyumas. Beberapa plaza ini biasa digunakan sebagai tempat berkegiatan, misalnya seperti event musik dan kesenian yang diadakan oleh Grand Maerakaca maupun kegiatan-kegiatan komunitas anak muda.
Berbagai program kegiatan yang dilaksanakan di Grand Maerakaca, beberapa di antaranya adalah agenda rutin bulanan seperti M2M (Malem Minggon at Maerakaca) yang menampilkan kesenian dan live music, serta Padmajata Water Lantern Festival, yaitu sebuah festival lampion air yang memanfaatkan area miniatur Laut Jawa pada malam hari dan berlangsung empat kali dalam satu tahun. Beberapa program lainnya merupakan kegiatan yang mengangkat tema khusus seperti Festival Merah Jambu, Festival Maerakaca, Tasty Ramadhan, Lebaran Fair, Djadoel Mantoel, Mangrove Jazz, dan Dimarmaya Fest.